Fungsi round() pada Python: Mengenal dan Menggunakan

Dalam pemrograman Python, terdapat banyak fungsi bawaan yang mempermudah tugas-tugas matematika. Salah satu fungsi yang berguna adalah fungsi round(). Fungsi round() digunakan untuk membulatkan angka ke bilangan bulat terdekat, baik itu bilangan bulat positif maupun negatif. Pada artikel ini, kita akan mempelajari fungsi round() pada Python dan bagaimana cara menggunakannya dalam program.

Fungsi round() pada Python

Fungsi round() adalah fungsi bawaan Python yang membulatkan angka ke bilangan bulat terdekat. Fungsi ini menggunakan aturan pembulatan matematika, yang secara umum mengikuti aturan “setengah ke atas”. Artinya, jika pecahan desimal adalah 0,5 atau lebih besar, maka angka akan dibulatkan ke atas. Jika pecahan desimal lebih kecil dari 0,5, maka angka akan dibulatkan ke bawah.

Sintaks Fungsi round()

Berikut adalah sintaks fungsi round() pada Python:

round(number, digits)

• number: Parameter wajib yang mewakili angka yang akan dibulatkan.
• digits: Parameter opsional yang menentukan jumlah digit desimal setelah pembulatan. Jika tidak diberikan, maka angka akan dibulatkan menjadi bilangan bulat.

Contoh Penggunaan Fungsi round()

Mari kita lihat beberapa contoh penggunaan fungsi round() pada Python:

Contoh 1: Memulatkan Angka ke Bilangan Bulat Terdekat

x = 3.8
rounded = round(x)
print(rounded)  # Output: 4

Pada contoh di atas, kita menggunakan fungsi round() untuk membulatkan angka 3.8 ke bilangan bulat terdekat, yang dalam hal ini adalah 4.

Contoh 2: Memulatkan Angka dengan Jumlah Digit Desimal Tertentu

x = 3.14159
rounded = round(x, 2)
print(rounded)  # Output: 3.14

Pada contoh di atas, kita menggunakan fungsi round() untuk membulatkan angka 3.14159 dengan dua digit desimal setelah pembulatan. Hasilnya adalah 3.14.

Contoh 3: Memulatkan Angka Negatif

x = -2.7
rounded = round(x)
print(rounded)  # Output: -3

Pada contoh di atas, kita menggunakan fungsi round() untuk membulatkan angka negatif -2.7 ke bilangan bulat terdekat, yang dalam hal ini adalah -3.

Kelebihan dan Keterbatasan Fungsi round()

Fungsi round() memiliki beberapa kelebihan yang membuatnya berguna dalam pemrograman Python. Berikut adalah beberapa kelebihan dan keterbatasan fungsi round():

Kelebihan Fungsi round()

• Mudah digunakan: Fungsi round() sangat mudah digunakan karena hanya memerlukan satu atau dua parameter, tergantung pada kebutuhan.
• Pembulatan yang konsisten: Fungsi round() mengikuti aturan pembulatan matematika yang konsisten, sehingga menghasilkan hasil yang dapat diandalkan.
• Dapat digunakan dengan angka positif dan negatif: Fungsi round() dapat digunakan dengan angka positif maupun negatif, sehingga memungkinkan pembulatan angka dalam berbagai konteks.

Keterbatasan Fungsi round()

• Hanya untuk pembulatan desimal: Fungsi round() dirancang khusus untuk pembulatan angka desimal. Jika Anda perlu membulatkan angka dalam format lain, seperti pecahan atau angka biner, Anda mungkin perlu menggunakan pendekatan lain.
• Tidak dapat digunakan untuk pembulatan khusus: Fungsi round() mengikuti aturan pembulatan matematika standar dan tidak dapat digunakan untuk pembulatan khusus. Jika Anda memerlukan aturan pembulatan yang berbeda, Anda perlu mengimplementasikannya secara manual.

Kesimpulan

Fungsi round() adalah fungsi bawaan Python yang membulatkan angka ke bilangan bulat terdekat. Dengan menggunakan fungsi round(), Anda dapat dengan mudah membulatkan angka dalam program Python Anda. Artikel ini membahas sintaks, parameter, dan contoh penggunaan fungsi round(). Selain itu, kami juga menyoroti kelebihan dan keterbatasan fungsi round(). Dengan pemahaman yang baik tentang fungsi round(), Anda dapat dengan efektif menggunakan pembulatan angka dalam program Python Anda.